Pembeda manusia dengan makhluk
lainnya adalah akal. Manusia memiliki akal, sedang makhluk lain tidak. Dengan
akal itu, jika manusia mampu memaksimalkannya, maka manusia akan mampu berbuat
sesuatu yang mungkin tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
Manusia dapat memikirkan besi yang secara fisika tenggelam di air, mampu dijadikan kapal yang berjalan di atas air. Besi yang secara fisika, tidak bisa melayang di udara, namun dengan akal pikiran manusia, akhirnya besi bisa terbang di udara dan mengantar ratusan manusia menuju suatu tempat.
Dengan akal ini pula, manusia dapat dapat memikirkan bisnis, yang menjadi sumber penghasilannya. Seperti manusia memikirkan ayam. Dengan daya pikir manusia, ayam bisa dijadikan bisnis makanan yang sangat menguntungkan. Kita tahu, ada beberapa bisnis ayam goreng yang usahanya mendunia.
Binatang tidak bisa memikirkan bisnis. Tidak pernah kita dengar ada seekor binatang yang memimpin sebuah bisnis. Memang ada di Jepang, sekelompok monyet dijadikan pelayan restoran. Menyambut tamu, menyerahkan menu makanan kepada tamu, lalu membawa menu pesanan ke koki restoran.
Yang dilakukan monyet tersebut, sebatas melayani. Tidak berpikir. Monyet melakukan itu, karena berdasarkan insting. Insting yang dihasilkan dari latihan-latihan. Latihan-latihan yang jadi efektif dengan iming-iming beberapa biji pisang.
Adalah Agam dan Irvan Helmi, dua pemuda Indonesia. Kedua anak muda tersebut memikirkan sebuah usaha, yang menu utamanya kopi dan kopinya itu adalah kopi asli Indonesia.
Manusia dapat memikirkan besi yang secara fisika tenggelam di air, mampu dijadikan kapal yang berjalan di atas air. Besi yang secara fisika, tidak bisa melayang di udara, namun dengan akal pikiran manusia, akhirnya besi bisa terbang di udara dan mengantar ratusan manusia menuju suatu tempat.
Dengan akal ini pula, manusia dapat dapat memikirkan bisnis, yang menjadi sumber penghasilannya. Seperti manusia memikirkan ayam. Dengan daya pikir manusia, ayam bisa dijadikan bisnis makanan yang sangat menguntungkan. Kita tahu, ada beberapa bisnis ayam goreng yang usahanya mendunia.
Binatang tidak bisa memikirkan bisnis. Tidak pernah kita dengar ada seekor binatang yang memimpin sebuah bisnis. Memang ada di Jepang, sekelompok monyet dijadikan pelayan restoran. Menyambut tamu, menyerahkan menu makanan kepada tamu, lalu membawa menu pesanan ke koki restoran.
Yang dilakukan monyet tersebut, sebatas melayani. Tidak berpikir. Monyet melakukan itu, karena berdasarkan insting. Insting yang dihasilkan dari latihan-latihan. Latihan-latihan yang jadi efektif dengan iming-iming beberapa biji pisang.
Adalah Agam dan Irvan Helmi, dua pemuda Indonesia. Kedua anak muda tersebut memikirkan sebuah usaha, yang menu utamanya kopi dan kopinya itu adalah kopi asli Indonesia.
Tahun 2007, kedua anak muda tersebut, memulai
bisnisnya. Konsepnya sederhana, mendirikan Kafe tempat nongkrong yang hip dan
nyaman, serta berusaha mempromosikan kopi Indonesia. Mereka memberi Kafe kopi
mereka, Anomali Coffe.
Kopi dan cemilan seru tidak lengkap tanpa tempat yang nyaman. Sengaja didesain dengan konsep industrial minimalis, Anomali Coffe terkesan ramah dan bikin betah. Belum lagi, banyaknya karung-karung kopi yang sengaja diletakkan di sekitar cafe dan konsep semi-open kitchen, bikin kita makin terasa dekat dengan dunia kopi.
Kopi dan cemilan seru tidak lengkap tanpa tempat yang nyaman. Sengaja didesain dengan konsep industrial minimalis, Anomali Coffe terkesan ramah dan bikin betah. Belum lagi, banyaknya karung-karung kopi yang sengaja diletakkan di sekitar cafe dan konsep semi-open kitchen, bikin kita makin terasa dekat dengan dunia kopi.
Dengan hadirnya Anomali Coffe ini, sebagai pilihan
alternatif bagi penikmat kopi, utamanya orang Indonesia
sendiri yang ingin menikmati kopi hasil perkebunan kopi di seluruh Indonesia.
Seperti kopi Aceh Gayo organik, kopi Bali Kintamani, kopi Flores Bajawa, kopi Mandailing, kopi Toraja, kopi Kalosi, kopi Java Jampit, kopi Papua Wamena sampai kopi Luwak.
Berbagai menu seru buat yang wajib kita coba di sini adalah Black Pearl Espresso, Irish Banana Nut Latte, Black Forest Latte, Orange Honey Kiss, atau Hot Chocolate-nya yang menggoda. Selain minuman kopi, coklat dan teh, berbagai snack kecil seperti french fries dan club sandwich juga siap menemani kita nongkrong bareng.
Kini ada 6 outlet Anomali Coffe yang tersebar di dua kota, Jakarta dan Bali. Menurut Irvan Helmi, mereka tidak terlalu ngotot untuk membuka banyak cabang. Kualitas yang diutamakan. Omzet perbulan Anomali Coffe bisa mencapai 3 milyar lebih, dengan memperkerjakan karyawan sekitar 80 orang.
Berikut salah satu alamatnya yang ada di Jakarta ;
Anomali Coffee
Kategori: Cafe
Alamat: Jl. Senopati No. 35 dan Setiabudi Building Lantai 1, Jakarta
Telp: (021) 5292 0102
Jam Operasional:
Senin - Kamis : 09.00 - 00.00
Jumat - Sabtu : 09.00 - 02.00
Minggu : 09.00 - 00.00
Harga: Rp. 18.000-Rp. 100.000
Seperti kopi Aceh Gayo organik, kopi Bali Kintamani, kopi Flores Bajawa, kopi Mandailing, kopi Toraja, kopi Kalosi, kopi Java Jampit, kopi Papua Wamena sampai kopi Luwak.
Berbagai menu seru buat yang wajib kita coba di sini adalah Black Pearl Espresso, Irish Banana Nut Latte, Black Forest Latte, Orange Honey Kiss, atau Hot Chocolate-nya yang menggoda. Selain minuman kopi, coklat dan teh, berbagai snack kecil seperti french fries dan club sandwich juga siap menemani kita nongkrong bareng.
Kini ada 6 outlet Anomali Coffe yang tersebar di dua kota, Jakarta dan Bali. Menurut Irvan Helmi, mereka tidak terlalu ngotot untuk membuka banyak cabang. Kualitas yang diutamakan. Omzet perbulan Anomali Coffe bisa mencapai 3 milyar lebih, dengan memperkerjakan karyawan sekitar 80 orang.
Berikut salah satu alamatnya yang ada di Jakarta ;
Anomali Coffee
Kategori: Cafe
Alamat: Jl. Senopati No. 35 dan Setiabudi Building Lantai 1, Jakarta
Telp: (021) 5292 0102
Jam Operasional:
Senin - Kamis : 09.00 - 00.00
Jumat - Sabtu : 09.00 - 02.00
Minggu : 09.00 - 00.00
Harga: Rp. 18.000-Rp. 100.000
No comments:
Post a Comment